TAHAJUD Minta Warga Kembali Bergandengan Tangan

  • Whatsapp
banner 728x90
Reporter/morowali : bambang sumantri

PASANGAN Calon (Paslon) Bupati – Wakil Bupati Morowali,
Taslim-H Najamudin (TAHAKUD) menggelar jumpa pers bersama tim pemenangan dan
partai koalisi di Desa Bahomohoni Bumi Fonuasingko, Minggu (1/7/2018).

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua I DPRD Morowali
dari Partai Golkar, Hj Iriane Ilyas, Ketua Komisi I dari Partai NasDem,
Herdianto Marsuki, anggota DPRD dari PKS, Hj Nurhayati Terrang, anggota DPRD
dari Partai Hanura, Subhan Matorang, Ketua DPC Partai Perindo, Putra Bonewa,
tokoh Partai Persatuan Pembangunan, H Basir Salam, Ketua DPD PKS Kabupaten
Morowali, Zaenal serta ratusan kader partai pengusung kaupun pendukung, dan
simpatisan TAHAJUD.

Jumpa pers berkaitan dengan penyampaian hasil
perhitungan suara sementara dari tim koalisi TAHAJUD yang dipimpin oleh Ketua
koalisi sekaligus Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Morowali, Kuswandi. Sesuai
hasil quick count dari beberapa lembaga survey, TAHAJUD berhasil meraih suara
terbanyak dengan persentasi 35,74 persen, yang memastikan kemenangan
pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Morowali periode
2018-2023 seperti yang dijelaskan Kuswandi.

“Sesuai dengan formulir C1, DAA dan DA1 di setiap
TPS, data yang kami peroleh ini berasal dari saksi kami yang tersebar di
seluruh TPS, desa dan kecamatan,” katanya. Dijelaskan dia, dari hasil
pemilihan tanggal 27 Juni 2018, TAHAJUD unggul telak ditujuh kecamatan dari
sembilan kecamatan yang ada di Kabupaten Morowali.

Hasil rekapitulasi yang diakukan tim TAHAJUD sesuai
formulir C1, DAA dan DA1, berhasil memperoleh 35,74% suara, disusul posisi
kedua pasangan SAH 27,84%, pasangan ADAM berAMAL 24,11%, HARISMA 8,14%, dan
pasangan S8NAR meraih 4,14%.

Sementara, Ketua tim Komisi Saksi NasDem (KSN) dari
paslon TAHAJUD, Herman Zaenong menjelaskan bahwa dari jumlah DPT sebanyak
88.888 orang, pasangan TAHAJUD berhasil meraih 26.312 suara, dimana pada
Pilkada 2018 ini partisipasi pemilih meningkat menjadi 83,40% atau sekitar
74.129 orang. “Untuk pilkada kali ini, masyarakat yang tidak menggunakan
hak pilihnya hanya 14.759 orang atau 16,60%, sedangkan suara yang tidak sah
berjumlah 511suara.

“Tentunya hasil ini belum bisa kami pastikan 100
persen sebelum ada hasil dari KPU, namun kami yakin dan percaya bahwa hasil ini
tidak akan berbeda jauh, olehnya itu kami meminta kepada semua tim relawan
tetap mengawasi secara ketat rekapitulasi di setiap kecamatan karena satu suara
hilang, sama saja kita tidak memegang amanah masyarakat untuk pasangan terpilih
yakni TAHAJUD” jelas Herman.

Taslim dalam sambutannya mengatakan, saat ini proses
demokrasi telah berakhir, maka tidak ada alasan lagi bagi semua masyarakat
Kabupaten Morowali untuk kembali bergandengan tangan memberikan kesempatan
kepada paslon TAHAJUD dalam memajukan Morowali selama lima tahun ke depan.
“Kami tidak mengalahkan paslon manapun, kami hanya
unggul saja, Pilkada ini adalah pertarungan ide dan gagasan untuk membangun
Morowali, maka dari itu, kami mengajak kepada seluruh masyarakat Morowali untuk
berbesar hati menerima hasil Pilkada ini, tak lupa juga kami meminta kepada
masyarakat untuk selalu menemani kami selama lima tahun kedepan, agar kami bisa
mewujudkan janji politik kami untuk kemaslahatan seluruh masyarakat
Morowali” ungkap Taslim.
Ditanyakan mengenai program kerja 100 hari usai
pelantikan nantinya, Taslim mengatakan bahwa langkah awal yang akan dilakukan
adalah pembenahan administrasi agar program bisa berjalan dengan baik.**

Berita terkait