BUPATI PIMPIN RAPAT PERSIAPAN ADIPURA TAHUN 2020

  • Whatsapp
banner 728x90

Sumber:
Humas Parmout

Adipura
yang merupakan penghargaan bagi kota di indonesia yang berhasil dalam
kebersihan serta pengelolaan lingkungan merupakan penghargaan yang saat ini
ingin dicapai semua kepala daerah, hal ini tentunya tak luput dari keinginan
untuk memajukan daerah tersebut.

Hal
ini pula yang saat ini sedang di upayakan oleh Kabupaten Parigi Moutong, dalam
rapat persiapan Adipura di Rana Cafe Kelurahan Masigi, Rabu (10/7/2019).

Bupati
Parigi Moutong menghimbau kepada seluruh kepala OPD untuk berperan aktif dan
saling berkoordinasi terkait target untuk meraih penghargaan Adipura tersebut,
“Kita akan mewujudkan Kabupaten Parigi Moutong  yang bersih, teduh, serta berwawasan
lingkungan, sehinga ketiga aspek yaitu, lingkungan, sosial dan ekonomi harus
terwujud oleh pemerintah, masyarakat dan seluruh yang berkaitan,” ujarnya.
Olehnya menurut Bupati para kepala OPD untuk mensosialisasikan tentang
kebersihan lingkungan di wilayah masing masing, baik di pekarangan kantor
maupun rumah rumah warga sekitaran kota parigi, sebab mencapai penghargaan
bergengsi bagi kota di Indonesia yang dinilai berhasil dalam kebersihan serta
pengelolaan lingkungan perkotaan tersebut, dibutuhkan kerja dan usaha ekstra,”
ucapnya.

Para
camat di harapkan dapat menggerakkan warganya untuk menjaga kebersihan, para
kepala desa juga diharapkan dapat turun langsung menggerakkan warganya untuk
memulai pola kebersihan lingkungan dengan tidak sembarang membuang sampah,
merapikan dan menata lingkungannya agar terlihat indah dan rapi serta jauh dari
kesan lingkungan yang kotor.

Bupati
juga menghimbau kepada kepala dinas pendidikan agar semua sekolah sekolah yang
berada diwilayah kota parigi untuk bisa menggerakkan anak sekolah untuk selalu
menjaga kebersihan baik disekolah maupun di lingkungan rumah mereka, dan pasar
juga tak luput dari target untuk dijaga kebersihannya, sampah sampah yang saat
ini berserakan di sekitar lingkungan pasar merupakan salah satu masalah serius
untuk dibenahi, olehnya, Dinas Perindustrian dan perdagangan diharapkan dapat
bergerak cepat untuk membenahi masalah tersebut.

Sementara
itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Hamka Lagala menindaklanjuti rapat
sebelumnya tetang persiapan adipura bahwa tercapai beberapa kesepakatan antara
lain penanggungjawab masing masing kegiatan yang akan ditinjau, OPD OPD yang
ditunjuk untuk bertanggungjawab sepenuhnya terhadap penyelenggaraan rencana
pelaksanaan Adipura sudah terstruktur melalui Dinas PLH selaku penanggungjawab,
misalnya untuk pasar penanggungjawabanya adalah Dinas Perindag, kemudian sampah
yang ada di perumahan itu menjadi tanggungjawab camat dan lurah untuk
menggerakan warganya.

“Jadi
seluruh pembagian tanggungjawab OPD terkait Adipura sudah dituangkan dalam satu
kesepakatan bahwa setiap OPD bertanggungjawab terhadap tugas sesuai dengan kriteria
penilaian dari tim Adipura“ ucap Hamka.

Lanjut,
Hamka mengatakan untuk di kompleks perumahan khususnya yang berada diwilayah
kelurahan maesa dinas PU selaku penanggungjawab lagi lagi penataan sampah
menjadi masalah, karena dikelurahan maesa penataan jalannya maupun
penghijauannya sudah bagus, namun dibalik semua itu menurut hamka salah satu
poin terpenting tercapainnya kebersihan lingkungan itu ialah partisipasi
menyarakat untuk menjaga, merawat dan melestarikan lingkunggannya dari sampah
dan juga hewan yang sering berkeliaran dijalan, untuk hewan dinas peternakan
kabupaten parigi moutong bersama Satpol PP dan Pihak kepolisian dapat aktif
memantau dan menertibkan hewan hewan tersebut.

Sementara
itu Kepala Dinas PLH mengatakan bahwa sesuai arahan Bupati Parigi Moutong bahwa
untuk meraih adipura Kabupaten Parigi Moutong punya sau tahun waktu untuk
berbenah dalam menyongsong penilaian adipura, oleh sebab itu menurut Ir. Irfan
Maraila ada dua komponen utama penilaian adipura, yaitu penilaan secara fisik dilapangan
dan regulasi yang terkait dengan Adipura di daerah yang akan dinilai, terkait
dengan hal ini menurut rfan semua sudah tersusun tinggal bagaimana setiap
komponen yang ada dalam tim untuk bagaimana mengaplikasikan dan melaksanakannya
sesuai bidang masing masing, Irfan juga menjelaskan bahwa tim penilaian adipura
akan melakukan penilaian pada 18 titik sesuai dengan kriteria yang telah mereka
sepakati,” ucap Irfan.**

Berita terkait