Konsultan Perencanaan Dianggap Mengacaukan Pembangunan

  • Whatsapp
banner 728x90
Temuan Parmout Rp1,8 Miliar

Reporter/Biro Parmout : Fharadiba
KAILIPOST.COM,- PARMOUT- BERDASARKAN Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI atas pengelolaan keuangan Pemkab Parmout pada enam OPD, ditemukan kurang lebih sebanyak Rp1,8 miliar anggaran yang dikelolah dinilai tidak sesuai ketentuan. Guna menindaklanjuti hal tersebut, Pansus yang telah dibentuk DPRD Parmout sedang melakukan pendalaman terkait temuan itu.
Bahkan, dalam temuan BPK RI tersebut, nyaris dari seluruh pekerjaan pihak ketiga paling fatal diakibatkan karena konsultan perencanaan yang tidak cermat dan teliti dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Sekretaris Pansus LHP BPK, I Made Yastina kepada media ini membenarkan bahwa secara keseluruhan temuan Parmout Rp 1,8 Milyar dikarenakan kesalahan yang berulang-ulang yang dilakukan oleh konsultan perencana, pelaksana pekerjaan, dan penerima hasil pekerjaan.
“Rata-rata dari temuan itu disebabkan karena kelebihan pembayaran dan kekurangan volume. Permasalahn ini jika tidak ditangani secara serius maka dipastikan kualitas pekerjaan tidak akan memenuhi out put yang diharapkan,” Ujarnya.

BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!

Berita terkait